ADA dua ekor kambing gunung bertemu
satu sama lain di jalan sempit di tepi tebing terjal yang hanya cukup untuk
diliwati salah satu dari kedua binatang liar tersebut. Di sebelah kiri adalah
tebing terjal, dan di sebelah kanan danau yang dalam. Keduanya saling
berpandangan. Apa yang harus mereka lakukan? Keduanya tak dapat balik karena
terlalu berbahaya, tak dapat berputar karena jalan itu terlalu sempit.
Kemudian salah satu dari mereka
membaringkan dirinya di jalan yang kecil itu, dan mengembik memberi tanda
kepada kambing lainnya supaya berjalan diatasnya. Dan selamatlah keduanya dari
kecelakaan. Kambing-kambing itu tidak saling menanduk dan berkelahi
mempertahankan jalannya masing-masing supaya selamat.
Kata Martin Luther yang mengangkat ilustrasi ini, manusia justru
kadang-kadang tidak lebih bijak dari kedua kambing diatas, yang mau saling
“merendahkan diri” untuk "memberi jalan" ketika "papasan"
dengan yang lain!
"......Sebaliknya hendaklah
dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama daripada
dirinya sendiri; dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan
kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga" Filipi
2:3-4.
No comments:
Post a Comment